Sejarah Desa
"Long Sule berasal dari kata "Long" yang berarti sungai dan "Sule" merupakan nama pemimpin kelompok Suku Dayak Punan Aput pada saat di Lapou Lafuq (Pejanan saat ini) yang diperkirakan 350 tahun yang lalu. Awal mulanya terbentuk Desa definitif pada tahun
1974 pemerintahan Kabupaten Bulungan, Kecamatan Kayan Hilir, melalui Camat pada
saat itu Bapak Drs. Henok Merang melakukan kunjungan, serta menetapkan dan
mengangkat Kepala Desa secara aklamasi yaitu Bapak alm. Banyan sebagai kepala
Desa pertama, dan pada saat itulah secara resmi kampung Long Sule dikenal dan
diakui pemerintah dengan sebutan Desa Long Sule. Pada tanggal 26 April tahun
1978 daerah pemukiman Desa Long Sule melakukan imigrasi lagi sungai metun II
menuju berpindah ke Sule, dan menetap sampai pada saat ini.
Nama Kepala Desa dari periode ke periode
|
No |
Nama |
|
1 |
Banyan |
|
2 |
Ngaang |
|
3 |
Ngange |
|
4 |
Panyuq |
|
5 |
Ingan Isau |
|
6 |
Lijung Lajang, PLT
selama tiga tahun |
|
7 |
Bage Nanyap |
|
8 |
Jarot |