
Semangat Perayaan HUT RI ke-80 di Desa Long Sule dan Long Pipa

Vionsin Vilsen - Kemerdekaan ini, kami sebagai Bangsa Indonesia sudah
merasakan kemerdekaan yang dari orang tua kita dulu, bahkan pejuang-pejuang
yang berjuang keras, bertumpah darah, tidak mengenal panas, hujan, dan bahkan
kehilangan nyawa demi kemerdekaan. Semangat mereka inilah yang harus kita
teladani, sehingga kita dapat merasakan hasil perjuangan hingga pada saat ini.
Jangan pernah kita melupakan jasa-jasa pejuang bangsa yang
telah mengorbankan segalanya demi Indonesia. Oleh sebab itu, sebagai penerus
bangsa, generasi penerus, mari kita isi kemerdekaan dengan hal-hal yang
positif. Mari berjuang terus untuk negeri tercinta, bangsa, dan negara.
Meskipun kami masyarakat di pedalaman, khususnya Desa Long
Sule dan Long Pipa, yang masih dalam suasana pembangunan—akses jalan,
transportasi darat maupun udara belum memadai—namun semangat dan kerja sama
masyarakat tetap ada. Dengan partisipasi dan tekad untuk menjaga serta membela
bangsa dan negara, kami memiliki kekuatan dan keyakinan bahwa perjuangan itu
akan terus berlanjut.
Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-80, kami
masyarakat Desa Long Sule dan Long Pipa melaksanakan upacara bendera pada 17
Agustus 2025 di lapangan sepak bola Lohomi. Upacara ini dihadiri oleh:
- Perwakilan
Kecamatan Kayan Hilir
- Bapak
Babinsa
- Bapak
Kamtibmas
- Bapak
Kepala Desa Long Sule dan Long Pipa
- Aparat
Desa Long Sule dan Long Pipa
- Instansi
Pemerintah, UPTD Puskesmas Long Sule
- Perwakilan
Kecamatan Kayan Hilir
- Sekolah
Dasar Negeri Long Pipa – SD 003 Kayan Hilir
- SMP
Negeri 2 Kayan Hilir
- SMA
Negeri 13 Malinau
Selain itu, juga dilaksanakan berbagai lomba olahraga,
seperti sepak bola, voli, hingga hiburan rakyat seperti karaoke dan kegiatan
lainnya.
Masyarakat Long Sule dan Long Pipa juga mengadakan pentas
seni dan budaya, yang menampilkan berbagai kelompok baik anak-anak maupun
dewasa. Ada tarian gerak bersama, tarian tunggal, serta kreasi seni lainnya.
Semua ini menunjukkan bahwa kemerdekaan yang diraih dengan
perjuangan panjang, kini diisi dengan semangat persatuan oleh masyarakat Desa
Long Sule dan Long Pipa.
Kota di tengah hutan, tetap semangat!